Sebagai wujud partisipasi serta ikut andil dalam pelestarian Seni Budaya Bali maka Pemerintah Desa Dajan Peken membuat sebuah inovasi program Pembinaan Group Kesenian dan Kebudayan Tingkat Desa dengan sasaran “Sekaa Gong Istri” se-Desa Dajan Peken.

Kegiatan ini telah tercover dalam APBDes Tahun Anggaran 2024 yang bersumber dari Dana Desa. Ada sebanyak 6 Sekaa Gong Istri yang mendapat dana pembinaan berupa dana pelatih serta berupa bantuan berupa air mineral di masing-masing Sekaa Gong. Adapun Sekaa gong yang mendapatkan pembinaan yakni Sekaa Gong Semara Ratih Banjar Adat Pasekan Belodan, Sekaa Gong Gita Suara Banjar Adat Dangin Carik, Sekaa Gong Suara Ulangun Sari Banjar Adat Kamasan, Sekaa Gong Seraya Kanti Banjar Adat Pande, Sekaa Gong Candra Manik Mas Banjar Adat Lebah Baleran, Sekaa Gong Praba Sukla Patni Banjar Adat Pasekan Baleran

Dalam kesempatan ini Perbekel Desa Dajan Peken didampingi Perangkat dan Staf Desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas berkunjung melihat antusias Sekaa gong Istri se-Desa Dajan Peken melaksanakan latihan, dalam samputannya Perbekel menyampaikan beberapa hal “Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh Sekaa gong Istri serta prajuru Banjar Adat telah ikut melestarikan seni budaya khususnya seni karawitan Bali, dimana hal ini merupakan identitas kita sebagai warga Bali dan tentunya hal ini sangat berguna dikemudian hari baik sebagai pelengkap upacara Yadnya, acara kebesaran serta hajatan lainnya seperti Festival dan lain sebagainya, kami harap ibu-ibu semua lebih giat dan semangat untuk latihannya ” ujar Perbekel Desa Dajan Peken